Senin, 02 April 2012


Akhir-akhir ini susah banget untuk menahan emosi.. Ada bnyk saja tingkah anak didikku yg membuat emosi ini seperti naik ke ubun-ubun... Setelah search disana-sini dapat tips untuk mengatasi emosi yg berlebihan... Berikut tipsnya....


1. Kenali emosi diri
Untuk mengenali emosi diri sendiri, coba identifikasi apa yang sesungguhnya kita rasakan. Setiap kali emosi tertentu muncul dalam pikiran,kita harus dapat menangkap pesan apa yang ingin disampaikan. Berikut adalah beberapa contoh pesan dari emosi: takut, sakit hati, marah, frustasi, kecewa, rasa bersalah, dan kesepian.
2. Lepaskan emosi negatif
Pahami dampak emosi negatif terhadap diri sendiri. Misalnya jika kita mudah marah dan frustasi dapat merusak hubungan dengan teman. Jika stres,kita tidak dapat menyelesaikan pekerjaan dengan baik. Karena itu jika tengah emosi karena suatu masalah, tahan keinginan untuk marah, buang emosi agar jangan sampai meledak. Sehingga orang-orang tidak akan terkena dampak negatif dari emosi negatif kita. Tenangkan diri kemudian cari solusi dalam keadaan yang lebih nyaman.
3. Kelola emosi
Saat berbagai emosi melanda pikiran, cobalah kendalikan ia. Usahakan agar emosi tidak membuat kita melakukan tindakan destruktif. Kemudian ketahuilah pesan yang disampaikan emosi dan yakinkan bahwa kita mampu menangani segala macam persoalan yang akan dihadapi. Jangan mengambil keputusan dalam keadaan emosi karena hasilnya tidak akan obyektif. Ingat Sob, kemampuan mengelola emosi merupakan bentuk pengendalian diri yang paling penting dalam manajemen diri. Karena sesungguhnya kitalah yang harus mengendalikan emosi bukan sebaliknya.

4. Motivasi diri sendiri
Dengan pengendalian emosi yang baik, kita dapat memotivasi diri dalam melakukan sesuatu. Dengan motivasi diri akan memungkinkan terwujudnya kinerja yang tinggi dalam segala bidang. Orang-orang yang bisa memotivasi dirinya sendiri cenderung lebih produktif dan efektif setiap mengejakan apapun.
5. Kenali emosi orang lain
Bukan cuma memahami dan mengenali emosi sendiri, kita juga harus mengenali emosi orang lain. Dengan demikian kita akan mudah memahami orang lain. Karena memiliki empati terhadap apa yang dirasakan orang lain, ketrampilan ini membuat kita lebih efektif dalam berkomunikasi dengan orang lain di sekeliling kita.
6. Kelola emosi orang lain
Semua hubungan sebagian besar dbangun atas dasar emosi yang muncul dari interaksi antar manusia. Ketrampilan mengelola emosi orang lain merupakan kemampuan yang hebat jika kita dapat mengoptimalkannya. Semakin tinggi kemampuan kita mengelola emosi orang lain semakin mudah pula untuk bekerja sama membangun kesuksesan.
7. Memotivasi orang lain
Ketrampilan memotivasi orang lain adalah kelanjutan dari ketrampilan mengenali dan mengelola emosi orang lain. Ketrampilan ini merupakan bentuk lain dari kemampuan kepemimpinan, yaitu kemampuan menginspirasi, mempengaruhi, dan memotivasi orang lain untuk mencapai tujuan bersama. Hal ini erat kaitannya dengan kemampuan membangun kerjasama tim yang tangguh dan andal.

manusia merupakan mahluk emosional. Jika kita dapat meningkatkan kecerdasan emosi, akan mudah untuk mencapai tujuan hidup. Bagi yang sudah memiliki kecerdasan intelegensia, lengkapi kecerdasan itu dengan kecerdasan emosi sehingga jalan untuk menuju sukses pun semakin mulus. 

 sumber:http://annida-online.com

0 komentar:

Posting Komentar